Catat periode siklus menstruasi gak perlu lagi pakai cara manual di kalender. Saat ini sudah tersedia aplikasi menstruasi online. Seperti aplikasi Kalender Bunda yang bisa digunakan melalui genggaman smartphone.
Siklus menstruasi setiap perempuan wanita tidak ada yang sama. Tujuan mencatat periode menstruasi agar perempuan bisa mengetahui masa suburnya. Salah satu manfaatnya bisa mencegah kehamilan yang tidak diinginkan loh!
Baca juga : Ini Beberapa Persiapan Program Bayi Tabung yang Perlu Anda Ketahui!
Fitur aplikasi menstruasi biasanya memiliki fitur untuk memprediksi tanggal menstruasi. Menariknya, selain menstruasi ada juga fitur kalender lainnya. Seperti kalkulator masa subur, hitung Hari Pertama Haid Terakhir, dan ovulasi.
Apa Saja Manfaat Aplikasi Menstruasi?
Fitur kalender yang canggih dari aplikasi menstruasi online bisa kamu manfaatkan untuk berbagai momen. Selain sebagai KB alami, aplikasi ini juga bisa membantu kamu menentukan waktu yang tepat untuk berpergian.
Lebih detailnya, simak saja manfaat aplikasi menstruasi untuk perempuan.
1. Mengetahui Periode Pre-Menstrual Syndrome (PMS)
Setiap perempuan tentu sering mengalami PMS. Selain emosi yang naik turun, mood tidak baik, nyeri bagian pinggang atau area tubuh tertentu.
Kalau telat menyadari sedang PMS, bisa saja loh merusak rencana baik seperti meeting dengan klien jadi gagal, atau muncul masalah baru dari debat yang alot.
Jika menggunakan aplikasi kalender menstruasi, kamu bisa punya persiapan lebih untuk mengontrol emosi. Selain itu, bisa juga menyediakan pembalut di tas, menyiapkan obat kram perut, jadi gak perlu panik ketika tiba-tiba datang tamu tak diundangnya.
2. Deteksi Masalah Menstruasi
Hal pertama yang wajib kamu masukkan saat mengunggah aplikasi menstruasi adalah mencatat periode siklus menstruasi. Dengan begitu, fitur dari kalendernya akan otomatis memprediksi jadwal menstruasi selanjutnya.
Jika ternyata tidak sesuai, kamu bisa memperhatikan berapa lama telat haid atau berapa lama mengalami haid berkepanjangan. Kalau dalam fiqh islam, jika lebih dari 15 hari mengalami haid artinya darah yang keluar adalah istihadhoh.
Sebaliknya, jika muncul bercak darah seperti haid datang selama masa suci 15 hari, artinya kamu mengalami istihadhoh juga. Bagi wanita muslim yang mengalami istihadhoh wajib menjalankan sholat dan puasa ramadhan.
Maka itu, aplikasi kalender menstruasi akan sangat membantu kamu mendeteksi masalah menstruasi.
3. Mengetahui Masa Subur Untuk Mencegah atau Merencanakan Kehamilan
Aplikasi kalender menstruasi membantu kamu memprediksi masa subur secara otomatis. Gak perlu lagi menghitung atau mencatat manual di kalender.
Masa subur wanita umumnya berlangsung di hari ke 12-14 setelah menstruasi hari pertama. Nah, kalau sudah rajin mencatat di aplikasi menstruasi online, kamu tinggal cek saja kapan masa suburnya.
Dengan begitu, bisa dimanfaatkan untuk intens berhubungan intim selama masa subur. Sebaliknya bisa juga sebagai KB alami dengan tidak berhubungan intim.
4. Mencatat Jadwal Khusus
Dengan menggunakan aplikasi Kalender Bunda, kamu juga bisa mencatat jadwal khusus atau catatan penting momen lainnya. Contohnya ketika ada jadwal menunaikan ibadah umroh pada tanggal tertentu, kamu bisa menandai tanggal di kalender aplikasinya.
Ketika jadwal umroh bersamaan dengan jadwal menstruasi, kamu bisa mempersiapkan pakaian lebih, pembalut, atau obat-obat tertentu untuk menunda haid.
Cara Catat Menstruasi di Aplikasi Kalender Bunda
Aplikasi menstruasi terbaru yang bisa kamu coba, Kalender Bunda memiliki fitur kalender yang dilengkapi dengan tanggal merah dan libur nasional. Cara pakai aplikasinya juga mudah, simak saja langkahnya berikut ini.
Pertama kamu harus download aplikasi Kalender Bunda. Lanjutkan dengan melengkapi data, lalu mendandai siklus menstruasi dengan rutin. Tandai saja saat hari pertama datang dan terakhir menstruasi.
Perlu dicatat agar prediksi siklus menstruasi lebih akurat, kamu harus mengetahui siklus menstruasi bulanan. Umumnya siklus menstruasi yang normal berlangsung 3 sampai 7 hari. Periode menstruasi terjadi 11 sampai 13 kali dalam satu tahun, dan rata-rata setiap 25 sampai 35 hari sekali.
Fitur dari Kalender Bunda lainnya juga bisa dimanfaatkan, seperti membuat catatan penting, dan bisa menandai agenda harian.
Dengan mencatat periode menstruasi dengan rutin, kamu bisa memanfaatkan untuk mengetahui usia kandungan. Aplikasi Kalender Bunda akan membantu menghitung Hari Pertama Haid Terakhir penggunanya.